Sarapan dan olahraga adalah dua hal baik yang seharusnya dijadikan aktivitas rutin saat pagi hari. Namun, keduanya terkadang membuat banyak orang bingung, mana yang harus dilakukan terlebih dahulu. Sarapan atau olahraga? Sebenarnya, pilihan jawaban perlukah sarapan sebelum olahraga pagi atau sebaliknya akan sangat bergantung pada kondisi kesehatan dan tujuan dari olahraga yang dijalankan.
Yuk, kupas tuntas satu per satu.
Olahraga sebelum Sarapan, Baikkah?
Saat berolahraga dengan perut kosong, kamu memberikan kesempatan pada tubuh untuk mengambil energi dari karbohidrat yang tersimpan ataupun membakar lemak cadangan. Itulah mengapa olahraga sebelum sarapan sangat dianjurkan bagi orang-orang yang ingin menurunkan berat badan lebih cepat.
Selain itu, olahraga juga memicu hormon insulin untuk dapat bekerja lebih optimal saat tubuh belum mendapatkan asupan. Dengan demikian, tubuh mampu mengontrol kadar gula darah, mendistribusikan nutrisi lebih baik, meningkatkan kekuatan tulang, dan membantu pertumbuhan jaringan otot.
Seluruh manfaat baik di atas sudah dibuktikan secara ilmiah melalui berbagai studi yang dimuat dalam beberapa sumber, seperti Journal of Nutrition and Metabolism dan British Journal of Nutrition.
Olahraga setelah Sarapan, Bolehkah?
Tidak sedikit ahli kesehatan menganjurkan untuk sarapan terlebih dahulu sebelum melakukan aktivitas fisik berat, termasuk olahraga.
Pada dasarnya, sarapan memberikan pasokan energi pada tubuh melalui karbohidrat. Dengan memastikan kecukupan energi saat berolahraga, kamu sejatinya malah menyokong tubuh untuk meningkatkan massa otot dan membakar kalori lebih banyak. Itulah mengapa olahraga setelah sarapan sangat dianjurkan bagi kamu yang ingin meningkatkan kebugaran fisik, kecepatan, dan kekuatan.
Namun, perlu diingat bahwa kamu wajib memberikan jeda waktu (sekitar 2 hingga 3 jam) antara sarapan dan olahraga agar terhindar dari keram perut, mual, dan muntah.
Sarapan dengan Makanan Kaya Nutrisi
Dasar pertimbangan lanjutan untuk memilih antara sarapan atau olahraga terlebih dahulu adalah jenis-jenis makanan yang dikonsumsi. Kamu harus memastikan kalau asupan tersebut kaya nutrisi yang dibutuhkan tubuh sehingga sarapan sebelum olahraga pagi ataupun sebaliknya tidak akan berpengaruh buruk pada kesehatan.
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi pilihan makanan sehat buat kamu.
Pilihan sarapan baik setelah olahraga
Jika memutuskan untuk berolahraga terlebih dahulu, kamu harus memilih jenis-jenis makanan yang dapat mengembalikan tenaga, seperti roti gandum, kacang-kacangan, yoghurt, susu rendah lemak, susu kedelai, biji-bijian, dan lainnya.
Pilihan sarapan sehat sebelum olahraga
Beberapa opsi makanan sehat sebelum kamu berolahraga adalah sayur, buah, alpukat, pisang, ikan, oatmeal, smoothies, jus tanpa tambahan gula, telur rebus, roti gandum, dan masih banyak lagi.
Pada intinya, makanan yang dipilih baik sebelum maupun sesudah olahraga haruslah mencukupi kebutuhan nutrisi harianmu, mulai dari protein, karbohidrat, lemak sehat, hingga serat.
Jadi, Perlukah Sarapan sebelum Olahraga Pagi?
Setelah membaca ulasan di atas, kamu seharusnya dapat menyimpulkan sendiri mana yang paling tepat buat kondisimu. Pasalnya, kebutuhan makanan dan intensitas olahraga akan berbeda untuk masing-masing orang, apalagi untuk mereka dengan kondisi medis tertentu.
Apabila kamu terbiasa dengan jenis olahraga intensitas tinggi (seperti berenang, bersepeda, tenis, lari, dan sebagainya) dengan durasi lama (2 hingga 3 jam), ada baiknya untuk makan terlebih dahulu sebelum berolahraga.
Sementara itu, jika hanya ingin berolahraga ringan (seperti jalan kaki, joging, bowling, biliar, dan kardio) selama tiga puluh menit, kamu bisa melakukannya dalam kondisi perut kosong.
Itulah tadi pembahasan singkat mengenai perlu tidaknya sarapan sebelum olahraga pagi. Semoga bisa membantu!
Sumber referensi artikel: https://www.halodoc.com/artikel/mana-yang-lebih-baik-sarapan-atau-olahraga-terlebih-dahulu (5 Feb 2022) https://www.halodoc.com/artikel/4-makanan-sehat-sebelum-berolahraga-pagi (5 Feb 2022) https://www.sehatq.com/artikel/mana-yang-lebih-tepat-sarapan-sebelum-olahraga-atau-sesudahnya (5 Feb 2022)
Product Disclaimer:
*Pernyataan ini belum dievaluasi oleh BPOM. Produk ini tidak dimaksudkan untuk mendiagnosa, mengobati, menyembuhkan, atau mencegah penyakit apapun.
