[et_pb_section fb_built=”1″ admin_label=”Blog Section” _builder_version=”3.22″ background_color=”#fafbfc” custom_padding=”14px|0px|110px|0px||”][et_pb_row _builder_version=”4.9.6″ _module_preset=”default” width=”90%”][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.9.4″ _module_preset=”default”][et_pb_post_title _builder_version=”4.9.4″ _module_preset=”default” title_font=”Andika New Basic|700|||||||” title_letter_spacing=”1px” title_line_height=”1.4em”][/et_pb_post_title][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row _builder_version=”4.9.7″ width=”90%” hover_enabled=”0″ locked=”off” custom_margin=”-3px||||false|false” custom_margin_last_edited=”on|phone” sticky_enabled=”0″ custom_margin_phone=”-40px||||false|false”][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”3.25″ custom_padding=”|||” custom_padding__hover=”|||”][et_pb_text _builder_version=”4.9.7″ _module_preset=”default” text_font_size=”18px” text_line_height=”2em” hover_enabled=”0″ text_orientation_tablet=”justified” text_orientation_phone=”justified” text_orientation_last_edited=”on|desktop” sticky_enabled=”0″]

Saat mengalami mata merah biasanya kita merasa kurang nyaman karena dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Meskipun kondisi mata merah ini dianggap tidak berbahaya, tetapi dapat mengganggu penglihatan saat beraktivitas ataupun berinteraksi dengan orang lain. Sebenarnya apa penyebab mata merah? Kondisi mata merah ini bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya yang paling kekinian yaitu mata merah karena hp.
Bila terlalu lama menatap layar hp, mata pun menjadi lelah dan terasa sakit sehingga kita pun sulit untuk berkonsentrasi. Gangguan mata ini bisa dialami oleh siapa saja tanpa memandang usia. Beberapa kasus memiliki gejala dan tanda sakit mata yang serius sehingga membutuhkan perawatan segera.

Tips Mengatasi Mata Merah

Pembengkakan pada mata atau pembuluh darah yang mengalami pelebaran di dasar sklera mata (selaput putih) bisa menyebabkan mata merah. Kondisi mata merah bisa disebabkan oleh debu, cedera, alergi, infeksi, serta terkena sinar matahari ataupun mata yang mengalami kekeringan. Berikut adalah beberapa tips penting untuk mengatasi mata merah akibat berbagai hal.
● Mata merah karena infeksi bakteri bisa diatasi dengan pemberian antibiotik dari dokter berupa obat salep mata, tetas mata, maupun obat minum.
● Mata merah karena alergi bisa diatasi dengan menghindari penyebab alergi dan memakai obat pereda alergi.
● Mata merah akibat mata mengalami kekeringan bisa diatasi dengan menggunakan obat tetes buatan yang dapat dibeli bebas di apotik. Penggunaannya sesuai petunjuk yang ada di kemasan.
Apabila mata merah ini menimbulkan gejala seperti sakit kepala, mual, bahkan mengganggu penglihatan, sebaiknya Anda segera pergi ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.

Mata Merah karena Hp

Penyebab mata merah yang paling sering terjadi saat ini adalah mata merah karena hp. Akibat terlampau lama menatap layar hp, mata pun menjadi lelah, kering atau sebaliknya terus menerus berair. Meskipun dianggap bukan kondisi yang serius, mata merah bisa mengakibatkan efek samping seperti sakit kepala dan rasa lelah.
Bahkan dalam kasus tertentu akibat terlampau sering main hp, sempat viral di media sosial seorang anak mengalami perdarahan di bola matanya. Menurut dokter kondisi ini merupakan perdarahan subkonjungtiva.
Menurut dokter kondisi ini disebabkan anak tersebut mengucek matanya terlalu keras, sehingga mengakibatkan perdarahan. Namun, anak sering mengucek mata ini awalnya disebabkan terlalu lama bermain hp, yang kemudian menyebabkan mata menjadi kering. Pada akhirnya mata mudah gatal hingga anak sering mengucek matanya.
Bila kondisi mata merah karena hp ini belum terlalu parah, umumnya penanganan bisa dimulai dengan mengubah kebiasaan sehari-hari. Namun, apabila kondisinya sudah parah pasien membutuhkan perawatan medis secara khusus. Biasanya dokter menyarankan agar pasien mengistirahatkan mata secara teratur, agar mampu melihat pada jarak yang berbeda dengan lebih fokus. Selain itu, pertimbangkan 9 hal berikut ini untuk mengatasi mata merah karena hp..
1. Usahakan saat menatap layar hp mata lebih sering berkedip. Pasalnya, mata merah karena bermain hp disebabkan mata yang terlalu lama menatap layar hp sehingga menjadi kering.
2. Usahakan untuk beristirahat setelah beberapa jam bermain hp. Anda bisa juga melempar pandangan ke arah taman hijau saat main hp.
3. Jika perlu gunakan obat tetes mata untuk menjaga kelembaban mata. Obat tetes mata ini dapat mencegah dan mengurangi sakit mata akibat mata kering. Obat tetes mata sebaiknya tetap digunakan sebagai pelumas saat mata Anda sehat agar tidak kambuh kembali.
4. Saat menatap layar hp sesuaikan pencahayaan dan usahakan ruangan tempat Anda berada tetap terang.
5. Usahakan tidak terlalu lama beraktivitas menggunakan hp.
6. Tingkatkan kualitas udara di ruangan Anda berada. Perubahan udara dapat menyebabkan mata menjadi sakit dan kering. Kualitas udara bisa ditingkatkan melalui pemakaian pelembab udara ataupun pengaturan termostat untuk mengurangi embusan udara.
7. Pilih kacamata yang sesuai agar Anda bisa melihat layar hp dengan lebih nyaman. Anda juga bisa membeli kacamata khusus untuk bekerja di depan layar hp.
8. Jangan terlampau lama bermain hp terutama bagi anak-anak agar mata tidak mengalami kelelahan,
9. Hentikan kebiasaan merokok yang dapat menekan udara kering yang ada di sekitar wajah dan mata Anda saat bermain hp.
Nah, itulah penjelasan tentang cara mengatasi mata merah karena hp. Dengan memahami gejala dan cara mengatasi sakit mata ini sejak dini, Anda dapat mencegah kondisi mata merah yang lebih parah.

Suplemen Visionex dari USANA dirancang untuk menjaga kesehatan mata kita. Dengan kandungan vitamin C, Zinc, ekstrak Bilberry, Lutein dan Zeaxanthin membantu memenuhi kebutuhan nutrisi mata kita*. Kini Visionex bisa didapat di Indonesia. Untuk pemesanan bisa melalui email [email protected]

Semoga bermanfaat.

[/et_pb_text][et_pb_image src=”https://usada.co.id/wp-content/uploads/2021/05/Visionex.jpg” alt=”visionex usana indonesia” title_text=”Visionex” _builder_version=”4.9.7″ _module_preset=”default”][/et_pb_image][et_pb_text _builder_version=”4.9.7″ _module_preset=”default”]Sumber referensi artikel: https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-3780091/kata-dokter-soal-perdarahan-di-mata-akibat-main-gadget https://www.halodoc.com/artikel/cara-mengatasi-sakit-mata-akibat-sering-bermain-gadget https://www.alodokter.com/penyebab-mata-merah  [/et_pb_text][et_pb_text _builder_version=”4.9.4″ _module_preset=”default”]

Product Disclaimer:
*Pernyataan ini belum dievaluasi oleh BPOM. Produk ini tidak dimaksudkan untuk mendiagnosa, mengobati, menyembuhkan, atau mencegah penyakit apapun.

[/et_pb_text][et_pb_text _builder_version=”4.9.4″ text_font=”||||||||” header_font=”||||||||” header_text_align=”center” header_3_font=”Poppins|600|||||||” header_3_text_color=”#44d89e” header_3_font_size=”36px” header_3_line_height=”1.4em” text_orientation=”center” custom_padding=”66px||0px|||”]

Artikel Terbaru

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row use_custom_gutter=”on” gutter_width=”2″ _builder_version=”3.25″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”3.25″ custom_padding=”|||” custom_padding__hover=”|||”][et_pb_blog fullwidth=”off” posts_number=”3″ include_categories=”30″ show_author=”off” show_date=”off” show_categories=”off” show_pagination=”off” _builder_version=”3.0.94″ header_font=”Poppins|500|||||||” header_text_color=”#486066″ header_line_height=”1.3em” body_font=”Open Sans||||||||” body_text_color=”#486066″ body_font_size=”15px” body_line_height=”1.8em” meta_font=”Poppins|||on|||||” meta_text_color=”rgba(0,0,0,0.21)” meta_line_height=”1.8em” animation_style=”fade” border_radii=”on|6px|6px|6px|6px” border_width_all=”0px” box_shadow_style=”preset1″ box_shadow_vertical=”10px” box_shadow_blur=”24px” box_shadow_spread=”6px” box_shadow_color=”rgba(0,0,0,0.06)”][/et_pb_blog][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row _builder_version=”3.25″ locked=”off”][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”3.25″ custom_padding=”|||” custom_padding__hover=”|||”][et_pb_button button_text=”Lanjut Baca” button_alignment=”center” _builder_version=”4.9.4″ custom_button=”on” button_text_size=”14px” button_text_color=”#44d89e” button_border_width=”2px” button_border_color=”#44d89e” button_border_radius=”100px” button_font=”Poppins|600||on|||||” button_use_icon=”off” background_layout=”dark” custom_margin=”|||” custom_padding=”12px|36px|12px|36px” button_letter_spacing_hover=”0″ button_text_size__hover_enabled=”off” button_one_text_size__hover_enabled=”off” button_two_text_size__hover_enabled=”off” button_text_color__hover_enabled=”off” button_one_text_color__hover_enabled=”off” button_two_text_color__hover_enabled=”off” button_border_width__hover_enabled=”off” button_one_border_width__hover_enabled=”off” button_two_border_width__hover_enabled=”off” button_border_color__hover_enabled=”off” button_one_border_color__hover_enabled=”off” button_two_border_color__hover_enabled=”off” button_border_radius__hover_enabled=”off” button_one_border_radius__hover_enabled=”off” button_two_border_radius__hover_enabled=”off” button_letter_spacing__hover_enabled=”on” button_letter_spacing__hover=”0″ button_one_letter_spacing__hover_enabled=”off” button_two_letter_spacing__hover_enabled=”off” button_bg_color__hover_enabled=”off” button_one_bg_color__hover_enabled=”off” button_two_bg_color__hover_enabled=”off”][/et_pb_button][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Leave a Reply